Sabtu, 10 Maret 2012

Haruma Miura, Eksis di TV Sejak Kanak-kanak

Cowok kelahiran 5 April 1990 ini sejak kecil sudah sadar bakat dan gemar unjuk gigi. Terbukti pada usia tujuh tahun ia sudah mejeng di channel NHK lewat drama Agri.
Demi mengasah dan menggali potensi lebih dalam, Miura kemudian masuk Tsukaba Actor's Studio (TAS) dan mendapat kesempatan lebih banyak tampil di berbagai serial TV dan film seperti Saturday Night at the TheaterSleep in the Rain Merry Christmas in Summer, dan The School in the Woods.
Tak hanya berakting, Miura pun dapat keempatan mengembangkan sayap di bidang nyanyi. Meski termasuk baru untuknya, nyatanya Miura lumayan sukses dengan dua temannya di TAS membentuk grup musik Brash Brats. Sayang TAS kemudian tutup. Tapi Miura bersama Brash Brats sih enggak keteteran menatap karier ke depan karena mereka segera bergabung di Amuse Agency.
Bergabung di Amuse Agency karier Miura makin cemerlang. Tahun 2005 namanya jadi pembicaraan  publik berkat akting ciamik di Fight sebagai Kiyoshi Okabe. Setelah itu bisa dibilang Miura serius berkarier di bidang akting. Pasalnya Brash Brats memilih vakum sementara. Wadah berkreasi selebar-lebarnya di akting bikin Miura makin mumpuni dan bertaji.
Tonggak awalnya bisa dibilang peran Satoshi Kirino dalam 14 Years Old Mother.  Kiprah Miura makin kedengaran dengan aktingnya yang juga makin matang di Koizura. Hasilnya memuaskan. Tak kurang tiga juta penonton memadati gedung bioskop. Pada tahun yang sama, Miura memainkan karaker Hayato Ichihara dalam film Negative Happy Chainsaw Edge.
Setahun berikutnya, Miura beradu akting dengan Juri Ueno di Naoko. Kerja kerasnya diganjar penghargaan Aktor Pendatang Baru di Mainichi Film Awards ke-3 dan Japan Academy Awards ke-31.
Tahun 2008 Miura main di Bloody Monday, memerankan hacker genius yang berusaha mencegah peluncuran virus dari organisasi teroris. Ada juga Binbo Danshi, dan yang paling bikin heboh adalah kemunculannya di Gokusen 3. Penggemar pun makin klepek-klepek. Tak hanya karena ketampanannya, tapi juga bakat istimewanya.
“Miura salah satu aktor muda Jepang yang sangat berbakat dan patut ditunggu kiprahnya. Dia sangat pintar memerankan setiap karakter. Beda dengan aktor lain yang karakternya itu-itu saja, Miura selalu memunculkan penyegaran dalam tiap serial,” ujar seorang pengunjung forum laman dunia hiburan Asia.
Mungkin Anda berpikir penyataan itu hanya mewakili pendapat para fans, tapi kami yakin kalau Anda menyimak dan memperhatikan karya Miura, itu sama sekali tak berlebihan. Kehebatannya diakui banyak kalangan, kok. Coba saja lihat survei Oricon terhadap seribu pria-wanita, Miura duduk di posisi puncak daftar aktor yang diprediksi bakal bersinar pada 2009.
Tak meleset. Miura yang berstatus anak tunggal di keluarganya mempertahankan eksistensi pada 2009 dengan Samurai High School, Crows Zero II, dan Gokusen The Movie. Tak ayal gelar Pendatang Baru Terbaik Elan d'or Awards sukses digenggamnya.
Tahun lalu pula Miura menjajal dunia baru, teater. Juni lalu ia memulai langkahnya dengan lakon Hoshi no Daichi ni Furu Namida. Keberhasilannya bertahan di tengah persaingan membuat Miura kembali masuk jajaran survei Oricon dalam kategori aktor muda yang patut disimak perjalanan karier ke depannya. Kali ini tak lagi ranking pertama sih --- gantian diambil Takeru Sato -- tapi lumayanlah bisa ada di posisi ketiga.
Kalau fokus dan terus meningkatkan kualitas, Miura dipastikan tak akan tenggelam tahun ini. Apalagi September mendatang filmnya bersama Mikako Tabe, Kimi ni Todoke (From Me To You), bakal rilis. Enggak ada salahnya memprediksi filmnya bakal meledak. Pasalnya versi manga dan serialnya sama-sama sukses. Manganya menang Best Shojo Manga Awards di Kodansha Manga Awards 2008. Sedangkan serialnya masuk nominasi Taisho Awards.
“Aku banyak belajar dari pemain-pemain senior. Salah satu yang sangat menginspirasiku, Shun Oguri. Dia sudah kuanggap seperti saudaraku dan banyak memberi saran kepadaku secara personal. Aku sangat menghargainya,” tutur Miura memuji lawan mainnya di Binbo Danshi dan Crows Zero II.
Lalu bagaimana dengan teman segenerasi? Adakah yang dianggapnya lawan kuat dan memicunya lebih semangat berkreasi? Ternyata jawabannya adalah Takeru Sato, yang juga sang sahabat.
“Menyenangkan bisa berbagi dan memotivasi diri dari beragam obrolan dengannya,” ujar cowok yang hobi main roller coaster ini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar